Facebook Pixel Code Tips MPASI: Cara Praktis Membuat Kaldu Ayam di Rumah

Tips Mpasi Membuat Kaldu Ayam Di Rumah

Kaldu alias sari tulang, daging, atau sayuran yang direbus sangat esensial sebagai bahan dalam berbagai masakan sehari-hari. Untuk menu bagi buah hati, Bunda juga bisa menggunakan bahan kaldu ayam sebagai penambah rasa MPASI menjadi lebih gurih.

Jenis Kaldu yang Tersedia di Pasaran

Kaldu yang dijual di pasaran tersedia dalam berbagai jenis dan bentuk. Karena itu, sebaiknya Bunda lebih saksama dalam memilih penggunaan kaldu untuk MPASI. Berikut beberapa jenis kaldu instan yang bisa Bunda temukan di pasaran:

  • Kaldu Balok

Kaldu instan bentuk balok kecil (cube) bisa digunakan saat memasak makanan berkuah. Kaldu akan lumer dan langsung tercampur dengan air saat dimasukkan ke dalam masakan. Kelebihan dari kaldu bentuk cube adalah kemasannya yang praktis dan bisa digunakan untuk porsi masakan lebih kecil. Masa kedaluwarsa kaldu balok juga umumnya lebih panjang, Bun.

  • Kaldu Bubuk

Kaldu instan bubuk sangat serbaguna karena dapat digunakan untuk masakan berkuah maupun tumisan. Namun, rasanya tidak sekeras kaldu balok sehingga lebih umum digunakan dalam masakan tumis. Kaldu bubuk bisa Bunda gunakan untuk medapat citarasa masakan yang sedap tapi tidak terlalu gurih.

  • Kaldu Cair

Kaldu instan cair dikemas dalam kemasan karton seperti susu cair. Kaldu cair harus disimpan dalam kulkas dan waktu pakainya sangat singkat. Bunda sebaiknya menghabiskan kaldu cair segera setelah dibuka.

Kaldu Instan Vs Kaldu Buatan Sendiri

Membuat kaldu sendiri memang butuh proses cukup panjang dan ketelatenan. Inilah yang menjadikan kaldu instan sangat laris di pasaran. Meski demikian, kaldu buatan sendiri tentu lebih terjamin kebersihan dan kualitasnya, terutama jika Bunda menggunakannya dalam MPASI.

Kaldu buatan sendiri dijamin bebas dari bahan pengawet atau bumbu tambahan yang bersifat kimiawi. Untuk menu makanan buah hati, Bunda sangat dianjurkan menggunakan kaldu ayam MPASI buatah sendiri.

Bunda bisa mengontrol rasa dan kualitas kaldu yang dibuat sendiri di rumah. Meski rasanya tidak sama, tentu kaldu buatan sendiri punya citarasa spesial yang berbeda dari kaldu instan. Nutrisi kaldu buatan sendiri juga lebih terjamin karena Bunda yang memilih sendiri bahan daging dan sayuran yang digunakan.

Tips Membuat Kaldu Sendiri

Bunda bisa membuat kaldu dalam jumlah banyak dan menyimpannya untuk mempersiapkan MPASI. Kaldu ayam sangat serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai jenis masakan. Yuk, simak tips membuat  kaldu ayam MPASI berikut ini.

  1. Kaldu Hemat, Rasa Hebat

Untuk membuat kaldu ayam MPASI sendiri, Bunda boleh khusus membeli tulang atau daging ayam baru. Namun, Bunda juga bisa menggunakan tulang dari masakan sebelumnya. Misalnya, jika memasak ayam panggang, Bunda bisa menyisihkan tulangnya sebelum disajikan dan menyimpannya untuk dimasak menjadi kaldu.

  1. Tambahkan Sayuran

Menambahkan sayuran dalam kaldu menjadikan citarasanya semakin kaya. Selain itu, nutrisi dalam sayuran juga membuat kaldu buatan Bunda lebih bergizi. Sayuran yang biasa ditambahkan ke dalam kaldu adalah seledri, wortel, dan bawang bombai. Potong sayuran dalam ukuran yang lebih besar agar tidak cepat hancur dan mudah dipisahkan saat kaldu sudah matang.

  1. Jeli Memilih Sayuran

Saat memilih sayuran untuk membuat kaldu ayam MPASI, sebaiknya Bunda menghindari sayuran pekat seperti kentang. Jenis sayuran ini akan mengubah tekstur cairan  kaldu. Sayuran yang terlalu hijau juga akan merubah warna kaldu ayam MPASI.

  1. Jaga Api saat Memasak

Gunakan api kecil saat memasak kaldu ayam MPASI. Jika Bunda memasak kaldu dengan api terlalu besar, lemak pada tulang dan daging akan melebur ke dalam kaldu dan sulit disaring.

  1. Saring Buih Kaldu

Saat memasak kaldu, akan terbentuk buih minyak pada permukaan rebusan. Untuk mendapatkan kaldu yang jernih, diperlukan ketelatenan dalam menyaring buih selama proses memasak. Bunda bisa menyaring buih pada permukaan kaldu dengan sendok atau centong kecil.

Pada 1 jam pertama, saring bagian atas kaldu setiap 10-15 menit. Pada jam kedua, saring setiap 30 menit sekali. Tambahkan air panas secukupnya agar posisi sayuran dan tulang tetap terendam. Supaya kaldu ayam MPASI semakin gurih, sebaiknya  masak kaldu ayam MPASI selama 6-8 jam dengan api kecil tanpa tutup.

Artikel Terpopuler