Sebaiknya Bunda tetap memberikan imunisasi kepada buah hati karena prosedur ini sangat penting untuk kekebalan tubuhnya. Bunda bisa perhatikan beberapa tips berikut untuk mengatasi demam pada buah hati.
-
Pantau Suhu Tubuhnya
Bunda bisa mengukur suhu tubuh buah hati setiap beberapa jam untuk mengecek apakah demam semakin tinggi. Jika memang demam tidak turun setelah beberapa jam, konsultasikan dengan dokter mengenai penanganan yang bisa Bunda lakukan.
Dokter mungkin akan menyarankan Bunda memberikan obat penurun demam beberapa saat setelah imunisasi. Obat penurun panas berupa parasetamol umumnya dapat mengurangi demam dan rasa tidak nyaman pada bekas suntikan. Pastikan Bunda memberikan penurun panas sesuai anjuran dokter, ya.
Bunda juga bisa mengompres buah hati dengan kain hangat. Tempelkan kain di bagian tubuh yang terkena suntikan, dahi, ketiak, atau telapak kakinya sesuai anjuran dokter. Bunda sebaiknya menghindari pemakaian kain yang terlalu panas supaya buah hati tetap merasa nyaman.
-
Hindari Memberikan Selimut Tebal
Anggapan untuk memberikan selimut tebal sebenarnya kurang tepat, Bun. Bayi yang sedang demam memerlukan ruang nyaman untuk leluasa bergerak supaya demamnya lekas turun. Bunda sebaiknya memilih pakaian yang tipis dan longgar dibandingkan memakaikannya selimut atau jaket tebal.
-
Jaga Asupan Cairannya
Suhu badan tinggi otomatis akan mengurangi kadar cairan dalam tubuh buah hati. Karena itu, Bunda sebaiknya menjaga asupan cairan buah hati saat demam setelah imunisasi ya, Bun. jika buah hati masih dalam masa ASI eksklusif, ASI bisa diberikan dengan intensitas lebih banyak agar demamnya lekas turun. ASI mengandung molekul anti-inflamasi alami yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan serta meningkatkan kekebalan tubuh.
-
Berikan Pijatan Lembut
Demam dapat membuat buah hati rewel karena merasa kurang nyaman dan gelisah. Pertolongan lain yang bisa Bunda lakukan adalah memberikan pijatan lembut untuk memperlancar peredaran darah dan membuat buah hati merasa lebih nyaman.
Pijatan lembut di area perut dan punggung dapat membantu buah hati merasa lebih tenang. Sentuhan Bunda juga mampu memberikan ketenangan tersendiri bagi buah hati.
-
Tingkatkan waktu istirahat buah hati
Saat demam setelah imunisasi, sebaiknya kurangi aktivitasnya dan biarkan buah hati beristirahat lebih banyak. Bunda bisa menyusui sambil menggendongnya agar bayi cepat tertidur. Setelah tertidur pulas, tidurkan buah hati di ruangan yang sejuk dan nyaman sehingga buah hati dapat beristirahat dengan baik.
Memperbanyak waktu istirahat bisa merilekskan otot-otot tubuh buah hati serta mengoptimalkan sistem imun dalam melawan kuman, Bun. Jika buah hati terlalu banyak bergerak, suhu tubuh pun semakin tinggi sehingga demamnya sulit turun.
Secara umum, tidak semua anak akan mengalami demam setelah mendapatkan imunisasi. Karena itu, Bunda tidak perlu ragu memberikan imunisasi kepada buah hati. Sebaiknya Bunda juga memberikan imunisasi sesuai jadwal. Jika buah hati mengalami demam atau masalah lainnya setelah mendapatkan imunisasi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis terdekat ya, Bun.