Facebook Pixel Code Gejala Anemia Pada Anak dan Cara Mengatasinya

Gejala Anemia Pada Anak dan Cara Mengatasinya

gejala anemia pada anak

Anemia merupakan masalah kesehatan yang sering dijumpai khususnya di negara berkembang. Anemia menjadi salah satu masalah gizi yang sering dialami oleh masyarakat Indonesia, khususnya balita dan sebagian besar disebabkan karena asupan zat besi yang kurang dalam makanan sehari-hari.

Penyebab anemia diartikan sebagai kondisi yang muncul karena rendahnya sel darah merah, kadar hemoglobin, dan hematokrit di bawah normal. Anemia sendiri bukanlah penyakit, tetapi lebih mengarah pada gangguan fungsi tubuh.

Bila dibiarkan anemia bisa mempengaruhi kualitas sumber daya manusia dalam bentuk menurunnya prestasi sekolah anak, terhambatnya perkembangan motorik, pertumbuhan fisik, kecerdasan, dan mental.

Terjadinya anemia kebanyakan disebabkan karena kurangnya zat besi yang terdapat dalam tubuh. Umumnya yang mengidap anemia yaitu bayi maupun anak-anak. Gejala anemia pada anak umumnya terjadi akibat kekurangan zat besi saat Bunda masih hamil dan proses tumbuh kembang anak yang tidak disertai dengan kecukupan makanan yang mengandung zat besi maupun pemberian susu formula yang tidak mengandung cukup zat besi.

Penyebab Kekurangan Zat Besi pada Anak

  1. Mengalami gangguan penyerapan makanan yang terjadi dalam usus (malabsorpsi)

  2. Mengalami perdarahan saluran cerna

  3. Pertumbuhan anak yang terlalu cepat

  4. Sering mengalami infeksi

  5. Berat badan yang berlebih

  6. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung serat. Perlu diketahui jika serat dikonsumsi terlalu banyak cenderung menghambat penyerapan zat besi.

  7. Memiliki alergi susu sapi

Apa Saja Gejala Anemia pada Anak

Seringnya gejala anemia pada anak di tahap awal tidak menunjukkan apapun. Makanya tidak jarang kasus anemia pada anak baru diketahui saat sudah ada komplikasi akibat anemia. Namun, di bawah ini terdapat gejala anemia pada anak yang bisa terlihat:7

  • Gejala anemia anak yang pertama yaitu jantung yang sering berdebar-debar.

  • Kulit dan mata anak jadi kekuningan atau pucat.

  • Jadi kurang aktif saat berkegiatan.

  • Sering mengalami infeksi dan luka tidak kunjung sembuh.

  • Tumbuh kembang melambat

  • Sering mengalami nyeri di tulang atau bagian tubuh tertentu

  • Mudah mengalami infeksi.

  • Suka sakit kepala

  • Tubuh jadi lemas atau lelah.

  • Anak jadi sulit fokus atau berkonsentrasi

  • Terakhir, gejala anemia pada anak yaitu sering mengalami sesak napas.

Cara Mengatasi Anemia pada Anak

Selain mengetahui penyebab dan gejala anemia pada anak, lalu bagaimana ya cara mengatasinya?  pastikan Bunda memberikan Si Kecil makanan yang mengandung zat besi dan vitamin setiap hari agar membantu tubuh menghasilkan sel darah merah dan hemoglobin yang cukup. Bunda bisa memberikan makanan kaya zat besi seperti sayuran hijau, kentang, kacang-kacangan, kuning telur, tahu, tempe, daging, ayam, dan ikan.

Agar membuat penyerapan zat besi menjadi optimal, perlu juga dibarengi dengan konsumsi makanan yang kaya vitamin C, seperti brokoli, jeruk, stroberi, paprika.

Selain dari makanan kaya zat besi dan vitamin C, Bunda bisa memberikan susu formula seperti SGM Eksplor 1 Plus Pro-gress Maxx dengan IronC untuk anak usia 1-3 tahun dan SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx dengan IronC  untuk anak usia 3-5 tahun. 

Berkat kandungan di dalamnya yang sangat variatif dan penting demi dukung tumbuh kembang Si Kecil, susu SGM Eksplor 1+ Pro-gress Maxx dan SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx bisa jadi pilihan para Bunda. 

Ada beragam kandungan di dalamnya yaitu zat besi dan vitamin C. Dua kandungan ini bila digabung disebut IronC di mana membantu penyerapan maksimal nutrisi penting bagi Si Kecil, seperti serat pangan, zinc, kalsium & vitamin D, omega 3 & 6, minyak ikan, serta nutrisi penting lainnya. 

Bunda bisa menemukan SGM Eksplor 1 Plus Pro-gress Maxx di pasaran baik minimarket maupun supermarket dalam dua varian yaitu vanila dan madu. Sedangkan SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx tersedia dalam dua varian yaitu madu, cokelat, dan vanila.

Dengan memberikan Si Kecil nutrisi yang tepat seperti susu SGM di atas dan makanan sehat lainnya akan membantu tumbuh kembang serta stimulasi anak jadi lebih optimal. Si Kecil jadi bisa memiliki Potensi Prestasi Anak Generasi Maju: tumbuh tinggi, percaya diri, berpikir cepat, gigih, dan aktif bersosialisasi.

Sumber:

https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/anemia-kekurangan-zat-besi

https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/2240/1797

https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/anemia-defisiensi-besi-pada-bayi-dan-anak

https://www.urmc.rochester.edu/encyclopedia/content.aspx?contenttypeid=90&contentid=P02311

https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/anemia-defisiensi-besi-pada-anak

https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/pastikan-bayi-anda-cukup-zat-besi 

Artikel Terpopuler