ASI merupakan asupan terbaik bagi buah hati yang baru lahir. Setiap ibu tentu ingin dapat memproduksi ASI secara lancar agar kebutuhan bayi tersayang terpenuhi. Namun, jika Bunda mengalami masalah dalam memberikan ASI, tidak perlu berkecil hati.
Sebaiknya Bunda tidak langsung menyerah dalam memberikan ASI eksklusif 6 bulan pertama kehidupan buah hati. Banyak cara memperlancar ASI yang bisa dicoba agar Bunda dapat menyusui buah hati secara eksklusif. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Bunda lakukan agar ASI banyak dan lancar.
1. Beri ASI dengan Kondisi Bayi Telanjang
Percaya tidak percaya, menyusui dengan membiarkan buah hati dalam keadaan telanjang bisa jadi cara memperlancar ASI Bunda, loh. Ini karena ketika bayi telanjang, terjadi kontak fisik antara kulit ke kulit. Kondisi ini menghadirkan kekuatan emosional yang bisa memacu otak untuk memproduksi ASI lebih banyak lagi.
2. Ubah Pose Menyusui
Kurang lancarnya ASI Bunda mungkin terjadi karena Bunda merasa tidak nyaman ketika sedang menyusui. Salah satu penyebabnya bisa jadi karena pose menyusui Bunda kurang pas. Jika Bunda pun merasa kurang nyaman, cobalah ubah pose saat menyusui. Mungkin jika biasa menyusui sambil tiduran miring, menjadi menyusui sambil duduk agak lebih rileks. Coba beberapa pose menyusui untuk mendapatkan posisi ternyaman untuk Bunda dan bayi.
3. Istirahat Cukup
Pasca-melahirkan tentunya sangat melelahkan. Bunda bahkan sangat mungkin begadang karena mesti mengikuti ritme tidur bayi. Efek kelelahan tersebut bisa menjadi penyebab besar ASI menjadi sulit diproduksi. Jika sudah demikian, cobalah mengambil istirahat yang cukup. Buat jadwal waktu tidur yang disesuaikan dengan waktu tidur si kecil dapat menjadi solusi mudahnya.
4. Perbanyak Waktu Pemberian ASI
Justru ketika ASI tidak lancar, Bunda baiknya memperbanyak waktu pemberian ASI bagi buah hati. Semakin sering Bunda memberikan ASI, semakin bekerja pula hormon prolaktin yang merangsang produksi ASI. Jadi, ASI Bunda bisa semakin lancar. Nah, sekarang cobalah memberikan ASI kepada bayi dengan jarak 2-3 jam sekali dan buktikan seberapa mampu cara memperbanyak ASI ini.
5. Perbanyak Asupan Ramah ASI
Ibu menyusui membutuhkan kalori dan nutrisi lebih banyak. Bahkan selama masa ASI eksklusif, rata-rata Bunda memerlukan tambahan asupan kalori hingga lebih dari 400 kkal per hari (Angka Kecukupan Gizi, Kementerian Kesehatan 2013). Jika tidak terpenuhi, jangan heran jika jadinya ASI menjadi tidak lancar.
Karena itu, sebaiknya Bunda memperbanyak asupan makanan pelancar ASI untuk kebutuhan kalori dan nutrisi ini. Santaplah makanan yang mengandung kaya serat, karbohidrat kompleks, dan tinggi protein. Bantu penuhi kebutuhan nutrisi dengan susu SGM Bunda yang mengandung Complinutri+ khusus untuk masa hamil hingga menyusui.
6. Kompres Payudara dengan Air Hangat
Kadang kala ada kejadian ASI tidak lancar bukannya karena produksi air susunya minim. Tidak lancarnya ASI lebih disebabkan sulit keluarnya ASI karena mengerasnya payudara. Kalau sudah begini, bayi pun akan enggan mengisap payudara untuk menyusui. Solusi jika mengalami hal ini, Bunda bisa mengambil handuk yang telah direndam air hangat untuk dikompreskan ke payudara. Kompreslah sekitar 15-20 menit sampai payudara terasa kembali melunak. Jika sudah, mulailah kembali menyusui buah hati.